Minggu, 11 September 2022

Resume Pertemuan Ke-9 Motivasi Menulis dan Membuat Buku

 Resume Ke-9

Gelombang 27

Hari,Tanggal          : Jum’at, 9 September 2022

Tema : Motivasi Menulis dan Membuat Buku

Narasumber : Dail Ma’ruf,M.Pd

Moderator : Muliadi



بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْم

"اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَا تُهُ''

Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt, karena sampai saat ini masih diberi kesempatan untuk mengikuti kelas BM pada pertemuan yang ke-9. Sebenarnya kelas sudah dilaksanakan hari jumat kemarin tapi karena mood sedang tidak bersahabat ya akhirnya baru sempat membuat resume. Mood yang kemarin sempat saya rasakan mungkin itulah yang dinamakan WB atau Writer’s Block. Semoga hanya sebentar saja WB itu mampir, sekarang sudah harus full energi untuk mengikuti kelas BM berikutnya.

Pada pertemuan ke-9 ini dipandu oleh moderator yaitu Bapak Muliadi. Dan seharusnya pemateri adalah Bapak Prof. Ngainun Na’im, tapi karena beliau ada acara yang bersamaan maka pemateri pun diganti dengan Bapak Dail Ma’ruf. Berikut adalah biodata narasumber.

Nama Lengkap : Dail Ma’ruf, M.Pd 

Tempat Tanggal Lahir : Serang 13 Mei 1977

Pendidikan : 

1. MI dan MTs Nurul Falah di Serang lulus 1993

2. MAN 2 Serang lulus 1996 

3. S-1 Pendidikan Bahasa Arab UNJ lulus 2003 

4. S-2 MIPA UNINDRA Jakarta lulus 2014 

5. S-1 PGSD STKIP Pelita Pratama Serang lulus 2018 

Pekerjaan : Guru KPM Serang dan Ketua YASALAM - Serang 

Alamat : Komplek Depag Blok E, No. 28 Rt.001/007, Cipocok Jaya Kota Serang 

Email : dailmaruf@gmail.com 

HP/Wa : 087871926678 

Hobi : Berorganisasi dan Traveling. 

Moto Hidup : Lahir – Berjuang – Syahid 

Cita – cita : Menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. 

Beliau adalah sosok yang sudah tak asing lagi di dunia tulis menulis. Banyak karya yang sudah dihasilkan, berikut adalah kumpulan karya beliau.

Pada malam hari ini, narasumber akan berbagi ilmu tentang bagaimana menumbuhkan motivasi menulis dan membuat buku. Tanpa basa basi, beliau to the point ke materi, yaitu memberikan 16 kiat agar mempunyai motivasi menulis, yaitu

Pertama, tentukan tujuan. Pada umumnya tujuan menulis adalah untuk menginformasikan, mendidik, membujuk dan menghibur pembaca. Dengan adanya tujuan, ide yang sudah dituangkan dalam tulisan menjadi lebih terarah.

Kedua, ingat kembali tujuan awal menulis. Dengan mengingat kembali tujuan awal menulis akan meningkatkan semangat dan gairah dalam menulis ketika penulis dengan mengalami rasa jenuh dan bosan dalam menulis.

Ketiga, cari tahu manfaat menulis dan membaca. Menulis memiliki manfaat yang sangat banyak diantaranya adalah dapat menjadi wadah untuk mengekspresikan ide, pemikiran dan imajinasi yang tentunya bisa menjadi bahan inspirasi untuk orang lain. Selain itu, menulis dan membaca dapat melatih daya pikir, meluruskan pandangan, memperkaya wawasan serta meningkatkan imajinasi dan kreativitas.

Keempat, atur manajemen waktu menulis. Dengan mengendalikan waktu, kegiatan yang sudah direncanakan bisa berjalan secara maksimal.

Kelima, cari referensi dari karya orang lain. Dengan membaca hasil karya orang lain, pastinya akan tumbuh motivasi untuk mencapai posisi yang sama.

Keenam, cari suasana baru dalam menulis. Carilah suasana yang nyaman serta bervariasi agar tidak membosankan sehingga akan menumbuhkan terus motivasi untuk menulis.

Ketujuh, gabung dengan komunitas penulis. Bergabung dengan komunitas menulis pastinya akan membuat kita,penulis, berada di lingkungan yang memiliki passion yang sama. Sudah barang tentu dalam komunitas penulis tersebut akan meningkatkan motivasi untuk menulis dan menulis. 

Kedelapan, cari wadah untuk menulis. Dengan wadah yang tepat sebagai kumpulan hasil tulisan kita, pastinya akan lebih bermanfaat jika dibaca orang lain daripada hanya disimpan di laptop atau komputer.

Kesembilan, perbanyak bahan tulisan. Dengan memperbanyak referensi tulisan pastinya akan memperlengkap tulisan yang dibuat. Hal ini akan berdampak positif terhadap motivasi menulis, karena dengan bahan tulisan yang banyak membuat proses menulis terus berjalan. Berbeda halnya jika bahan yang dimiliki sedikit akan membuat penulis berhenti menulis karena kekurangan bahan. Hal inilah yang dapat memicu turunnya motivasi menulis.

Kesepuluh, coba menantang diri sendiri. Menantang diri sendiri akan menjadikan diri menjadi lebih produktif dan berkualitas dalam menghasilkan tulisan. 

Kesebelas, jangan berharap lebih terhadap pujian. Jika terus berharap untuk dipuji orang lain akan tulisan kita, hal ini justru akan membuat motivasi menurun jika tidak ada orang yang memuji. Maka berpikir sewajarnya saja tentang pujian.

Keduabelas, jangan terburu-buru menulis. Dengan membuat jadwal atau target dalam menulis akan membuat tulisan menjadi lebih efektif karena dengan adanya jadwal ada waktu untuk mereview kembali tulisan. Jika terburu-buru akan membuat hasil akhir tulisan tidak sesuai dengan yang diharapkan.

ketigabelas, berpikir positif dalam menulis. Pikiran yang positif tentunya akan menjadi doa yang baik yang pastinya akan membuat semangat menulis tetap terjaga. Salah satu bentuk pikiran positif adalah kita berpikir bahwa tulisan kita bagus, dapat memberikan manfaat untuk orang lain serta dapat menginspirasi orang lain juga.

Keempatbelas, jangan memaksakan diri. Jika terlalu memaksakan diri justru akan berdampak negatif terhadap diri sendiri, salah satunya adalah membuat perasaan tertekan dalam menulis yang akhirnya akan membuat hasil tulisan menjadi tidak seperti yang didinginkan.

kelimabelas, jangan dibanding-bandingkan. Yaa,,,seperti lagu yang sedang viral “Ojo Dibanding-bandingke”. masing-masing penulis mempunyai style sendiri sendiri yang pastinya khas dan berbeda dengan yang lainnya. cukuplah kiranya melihat karya orang lain sebagai referensi dan menambah wawasan, jika terlalu obsesi ingin seperti si A misalnya, justru akan menurunkan motivasi menulis. 

Keenambelas, jaga kesehatan. Ingat ada seseorang yang pernah mengatakan bahwa orang sakit hanya punya satu keinginan yaitu sembuh, sedangkan orang sehat punya 1000 keinginan. Nah dari kata-kata tersebut sangatlah penting bagi kita untuk tetap menjaga kesehatan. jika terlalu diforsir untuk menulis akan berdampak buruk terhadap kesehatan. Maka perlulah membuat jadwal agar waktu yang kita lalui bisa seimbang antara menulis dan kegiatan yang lainnya. 

Mantap sekali materi yang disampaikan oleh narasumber. Sangat lengkap. dan pastinya pas sekali untuk meningkatkan motivasi menulis dan membuat buku.

Demikian resume pertemuan ke-9. Semoga bermanfaat.

Salam Literasi.

وَالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ





0 komentar:

Posting Komentar